
Keliru: Video Warga Ramai-ramai Tarik Uang di Bank Akibat PPATK Blokir Rekening
Sebuah video beredar di X [arsip], Instagram dan Facebook, memuat klaim bahwa warga ramai-ramai tarik uang tabungan di sebuah kantor bank. Aksi ini dipicu aturan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yang memblokir rekening bank yang tidak aktif selama 3 bulan (dormant).
Video itu memperlihatkan sejumlah pria yang marah di depan petugas. Mereka diklaim sebagai nasabah yang akan menarik uangnya di bank tapi ternyata rekening mereka telah kosong.
Benarkah video itu tentang sejumlah warga yang marah karena tidak bisa menarik uang dalam rekeningnya usai kebijakan PPATK?
Tempo memverifikasi video tersebut dengan menganalisis konten itu secara langsung dan membandingkannya dengan pemberitaan yang kredibel. Hasilnya, video tersebut tidak terkait dengan warga yang gagal menarik uang dari rekeningnya.
Mula-mula Tempo menelusuri petunjuk dari video tersebut. Terlihat logo maskapai Lion Air pada layar monitor informasi. Umumnya logo itu ditampilkan di terminal keberangkatan bandara, bukan di kantor perbankan.
Selain di layar monitor, logo Lion Air juga terlihat pada seragam yang digunakan oleh petugas yang duduk di meja. Hal ini menguatkan bukti bahwa petugas dalam rekaman video tersebut berasal dari maskapai Lion Air, bukan pegawai bank.
Saat didengarkan dengan seksama, suara warga yang protes tersebut bertanya mengenai kepastian keberangkatan pesawat, alasan keterlambatan, dan risiko kesehatan bagi penumpang yang sakit.
Kontroversi Pemblokiran Rekening Dormant oleh PPATK
Kebijakan PPATK tersebut menimbulkan polemik luas di masyarakat karena banyak warga terdampak, sebagaimana dilaporkan Tempo. Kemudian pada 1 Agustus 2025, PPATK membuka kembali 30 juta rekening.
Kebijakan PPATK memblokir rekening masyarakat itu dikritik sejumlah pihak termasuk lembaga penelitian independen Center of Economic and Law Studies (CELIOS). Ekonom Celios Nailul Huda menyatakan kebijakan itu melanggar hak-hak nasabah sebagai konsumen jasa perbankan.
Verifikasi Tempo menyimpulkan bahwa narasi yang menyatakan video yang beredar memperlihatkan orang-orang ramai-ramai mengambil uang tabungan di bank adalah klaim keliru.
https://x.com/BosPurwa/status/1951601628051857762?t=ZFjrxvTXrT4vWiCzp07VRA&s=08
https://mvau.lt/media/68f459aa-28dd-4962-b2fc-3fbe7916e4e1
https://www.instagram.com/reel/DM3Kbq-iXFr/
https://www.facebook.com/reel/1431003348111936
/cdn-cgi/l/email-protection#197a7c727f78726d78596d7c746976377a7637707d
Publish date : 2025-08-05
Hal Menarik Lainnya...




