Keliru: Tautan Pendaftaran Bantuan Bibit Ayam dari Kementerian Pertanian

INFORMASI pendaftaran bantuan bibit ayam beredar di  Facebook [arsip] pada 4 Oktober 2025. Unggahan itu membagikan tautan pendaftaran di alamat https://daftrskarg.jattusi.com/ dan mengajak warga ikut mendaftar. Program ini disebut sebagai bantuan pemerintah tahun anggaran 2025 dan diklaim menyasar 38 provinsi, 416 kabupaten, dan 7.288 kecamatan di Indonesia.



Namun, benarkah tautan dalam unggahan untuk mendaftar bantuan bibit ayam?

Tempo menelusuri konten itu lewat pencarian gambar terbalik Google dan membandingkannya dengan sumber tepercaya. Hasilnya, tautan yang dibagikan bukan situs resmi untuk mengakses program bantuan ternak. Informasi sah soal bantuan ternak hanya dipublikasikan melalui kanal resmi Kementerian Pertanian, termasuk situs www.pertanian.go.id.

Kementerian Pertanian melalui akun Instagram @ditjen_pkh mengimbau masyarakat waspada terhadap penipuan berkedok bantuan ternak. Mereka menyebut marak akun palsu yang menawarkan bibit ayam atau bantuan ternak dan meminta data pribadi.



Masyarakat diminta tidak membagikan KTP, nomor rekening, atau informasi penting lain kepada pihak yang tidak jelas. Kementerian mengingatkan agar informasi hanya dirujuk dari kanal resmi dan situs www.pertanian.go.id,” tulisnya.

Program Ayam Merah Putih

Menurut situs Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementarian Pertanian pemerintah di bawah Presiden Prabowo berkomitmen memperkuat ketahanan pangan dan meningkatkan konsumsi protein hewani. Untuk mendukung target itu, Kementerian Pertanian menjalankan Program Pengembangan Ayam Petelur Merah Putih.

Program ini berlandaskan Keputusan Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan tentang petunjuk teknis pengembangan ayam petelur Tahun Anggaran 2025. Bantuan diberikan kepada kelompok tani, dan pelaksanaannya melibatkan Unit Pelaksana Teknis Kementerian Pertanian bersama dinas pertanian di daerah.

Verifikasi Tempo menyimpulkan bahwa tautan bantuan bibit ayam yang beredar di media sosial tersebut adalah keliru.

https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid02fMq9E5ZTaGviozyU72tGHHn2P53T8g5U7DHpWvUoc1ZX1WCm4esWAwRHzD5G7t1dl&id=61578899351815
https://perma.cc/FK7Y-WW94
http://www.pertanian.go.id
https://www.instagram.com/p/DQSwvyLEy4s/?img_index=3
http://www.pertanian.go.id
https://bbpmsoh.ditjenpkh.pertanian.go.id/berita/program-ayam-petelur--merah-putih--konsumsi-protein-hewani-meningkat--petani-peternak-sejahtera
/cdn-cgi/l/email-protection#0665636d60676d72674672636b7669286569286f62

Publish date : 2025-11-06