
[SALAH] Tulisan dr. Siti Fadillah terkait Pengobatan Covid-19
“Tulisan dr Siti Fadillah, dokter jantung dan mantan mentri kesehatan
Menurut saya cara pengobatan Covid-19:
Pertama kita harus tahu bahwa batuk bukan penyakit utama, demam bukan penyakit utama, tapi itu hanya reaksi tubuh terhadap perlawanan infeksi atau lainnya, termasuk sakit tenggorokan.
Kalau kita beli obat flu, isinya adalah pereda nyeri tenggorokan, pereda batuk kering, pereda demam, ada pengencer dahak juga kadang kadang
Dari sini kita belajar, untuk penyembuhan flu diobati sesuai dengan gejala sakitnya apa.
Katakanlah Covid-19 gejala sakitnya adalah radang tenggorokan, batuk kering, demam, sesak nafas
Maka pengobatan nya adalah :
Istirahat Total ( ini wajib apapun jenis sakit flu nya, karena virus dilawan oleh antibodi ). Benar-benar istirahat sampai fit, bukan sampai badan terasa enakan. Harus sampai fit, bisa 7 hari istirahatnya.
Suplai vitamin dengan dosis double, kalau saya biasanya kena flu minum Farmaton Vit 2x sehari, Ester C 1000 mg 2x sehari, Madu 5 sendok, Habbats Cair 5 kapsul, Zaitun 3 sendok.
Pengobatan covid dirumah dengan isolasi mandiri, oleh dr siti fadillah
dr siti fadillah
pernyataan dr siti fadillah
Beredar tulisan melalui aplikasi pesan Whatsapp, yang ditulis oleh dr. Siti Fadillah perihal “pengobatan Covid-19”.
Setelah ditelusuri, melansir dari Liputan6.com, kuasa hukum dr. Siti Fadillah, Ahmad Cholidin menegaskan bahwa tulisan tersebut bukan tulisan asli dr. Siti Fadillah dan sudah banyak dimodifikasi.
“Saya sudah cek, itu bukan tulisan dari ibu (dr Siti Fadillah),” ucap Ahmad Cholidin kepada Liputan6.com Senin, 28 Desember 2020.
“Jadi, ada yang bertanya ke ibu mengenai Covid-19. Ibu menjawab beberapa hal. Tulisan tersebut banyak tambahan yang justru bukan dari ibu,” ujar Ahmad Cholidin menegaskan.
Sebagai tambahan, dilansir melalui thelogicalindian.com, dengan judul “Message Talking About Lockdown In France, Italy, Germany, Spain and UK Viral On WhatsApp”. Informasi dalam tulisan di atas mengenai lockdown di Spanyol, Perancis, Jerman, dan Italia adalah benar. Tulisan asli dalam bentuk bahasa Inggris yang juga tersebar melalui Whatsapp.
Sehingga, klaim mengenai “Tulisan dr. Siti Fadillah terkait Pengobatan Covid-19” termasuk hoaks dengan kategori konten yang menyesatkan.
Hasil periksa fakta Rahmah An Nisaa (Uin Sunan Ampel Surabaya).
Faktanya kuasa hukum dr. Siti Fadillah, Ahmad Cholidin mengklarifikasi bahwa pesan berantai Whatsapp tersebut bukan tulisan asli dr. Siti Fadillah.
https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/4444318/cek-fakta-ini-bukan-tulisan-dr-siti-fadillah-soal-pengobatan-covid-19
https://thelogicalindian.com/amp/fact-check/coronavirus-lockdown-25619
Publish date : 2021-01-05
Hal Menarik Lainnya...


