[KLARIFIKASI] Penjelasan soal Video Pergerakan Massa di Menara BNI Pejompongan

KOMPAS.com - Di media sosial beredar video yang diklaim menunjukkan massa demonstran memasuki Menara BNI di Pejompongan, Jakarta Pusat, pada Kamis (28/8/2025).

Video itu beredar di tengah gelombang unjuk rasa yang digelar di Jakarta dan berbagai daerah dalam sepekan terakhir.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video itu perlu diperjelas konteksnya agar tidak menimbulkan misinformasi.

Video yang diklaim menunjukkan massa demonstran memasuki Menara BNI Pejompongan dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.

Video itu dibubuhi teks "BNI Pejompongan diserbu Massa". Berikut narasi yang dibagikan:

Viral video memperlihatkan sekelompok massa berlarian masuk ke Menara BNI Pejompongan. Hingga kini, peristiwa ini masih ramai jadi perbincangan publik.

BNI memberikan klarifikasi terkait video viral yang menunjukkan pergerakan massa di sekitar Menara BNI Pejompongan.

BNI menegaskan bahwa situasi di sekitar kantor aman dan terkendali, serta memastikan bahwa tidak ada nasabah maupun pegawai yang berada di lokasi saat kejadian berlangsung.

Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo menjelaskan, peristiwa dalam video adalah pergerakan demonstran yang hanya melintas di area drop-off.

Massa bergerak menuju permukiman di belakang Menara BNI dan tidak masuk ke gedung.

"Saat kejadian, tidak ada nasabah dan pegawai di area tersebut karena operasional kantor cabang sudah tutup dan pegawai telah dipulangkan lebih awal demi alasan keamanan," kata Okki, dikutip dari laman resmi BNI, Jumat (29/8/2025).

Okki mengatakan, BNI telah memulangkan pegawai dan menutup operasional lebih awal saat peristiwa itu terjadi. Dia juga memastikan tidak ada kerusakan pada fasilitas di dalam gedung.

"Kondisi di BNI Pejompongan aman. Seluruh tenant di dalam gedung tidak ada yang mengalami kerusakan dan sudah ditangani oleh pihak mereka sendiri," ujar Okki.

Adapun video tersebut sempat dibagikan ulang di media sosial dengan narasi demonstran melakukan penjarahan di Mal Atrium Senen.

Namun, Manajemen Mal Atrium Senen membantah terjadinya penjarahan. Manajemen juga mengatakan bahwa video tersebut bukan terjadi di mal.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video yang diklaim menunjukkan Menara BNI Pejompongan diserbu massa demonstran perlu diluruskan.

Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo menjelaskan, peristiwa dalam video adalah pergerakan demonstran yang hanya melintas di area drop-off.

Massa bergerak menuju permukiman di belakang Menara BNI dan tidak masuk ke gedung.

Dalam situasi genting dan simpang-siur seperti saat ini, Kompas.com mengajak pembaca untuk tidak terprovokasi dengan isu atau ajakan melakukan penjarahan.

https://www.facebook.com/reel/24748268208130940
https://www.facebook.com/reel/1103315425200223
https://www.facebook.com/reel/1634140177544704
https://www.bni.co.id/id-id/beranda/kabar-bni/berita/articleid/25215
https://www.kompas.com/cekfakta/read/2025/08/30/114400582/-klarifikasi-tidak-benar-mal-atrium-senen-dijarah-demonstran
https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D

Publish date : 2025-08-30