
[SALAH] Video “Indonesia dan AS Rasakan Getaran Gempa dan Tsunami Rusia”
Akun Facebook “Dunia Update” pada Rabu (30/7/2025) membagikan video [arsip]. Isinya memperlihatkan seorang penjaga toko sedang yang duduk, lalu tiba-tiba terjadi guncangan dan barang-barang di dalam toko berjatuhan.
Video disertai narasi:
“GETARAN GEMPA DAN TSUNAMI RUSIA SAMPAI INDONESIA DAN AMERIKA”
Hingga Kamis (7/8/2025) unggahan tersebut telah menuai sekitar 70-an tanda suka.
Disadur dari artikel Periksa Fakta kompas.com.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi tsunami di sejumlah wilayah Indonesia sebagai dampak dari gempa bumi besar yang terjadi di Rusia.
Menurut laporan Antara, beberapa daerah yang saat ini berstatus waspada antara lain: Kepulauan Talaud, Kota Gorontalo, Halmahera Utara, Manokwari, Raja Ampat, Biak Numfor, Supiori, Sorong Bagian Utara, Jayapura, dan Sarmi.
Meski peringatan telah dikeluarkan, BMKG menyebut hingga saat ini belum ada laporan terkait kerusakan bangunan akibat gempa tersebut di wilayah Indonesia.
Sementara itu, beredar sebuah video di media sosial yang diklaim menunjukkan dampak gempa tersebut. Setelah ditelusuri, video itu ternyata menampilkan gempa di Myanmar yang terjadi pada Maret 2025. Rekaman tersebut diambil dari CCTV sebuah toko elektronik dan juga sempat diunggah oleh kanal YouTube “Daily Mail News”.
Unggahan video berisi klaim “getaran gempa dan tsunami Rusia terasa sampai ke Indonesia dan AS” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).
(Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)
[kompas.com] [KLARIFIKASI] Video Ini Bukan Perlihatkan Dampak Gempa Rusia di Indonesia
https://www.facebook.com/reel/1159329596213910 (unggahan akun Facebook “Dunia Update”)
https://archive.vn/EArB6 (arsip unggahan akun Facebook “Dunia Update”)
https://www.kompas.com/cekfakta/read/2025/07/31/142813582/klarifikasi-video-ini-bukan-perlihatkan-dampak-gempa-rusia-di-indonesia
Publish date : 2025-08-07